Pages

 

Kepulauan Indah dan Santai Tanpa Populasi

0 komentar






Kepulauan yang bebas dari mobil bisa menjadi tujuan liburan yang sempurna, dan menawarkan suasana santai. menjelajahi pulau-pulau ini dapat dengan berjalan kaki atau dengan bersepeda. Tetapi, dengan lebih dari 500 juta mobil yang ada di dunia ini, untuk menemukan sebuah pulau bebas dari mobil menjadi tugas yang semakin sulit. Selanjutnya pulau dalam daftar ini harus "santai" (ini tidak termasuk Venice) dan memiliki setidaknya populasi kecil dan beberapa fasilitas (ini tidak termasuk semua pulau berpenghuni). Berikut 7 Kepulauan Indah dan Santai Tanpa Populasi, yaitu :
1. Little Corn Island Nikaragua
Pulau Little Corn terletak sekitar 70 km sebelah timur lepas pantai Karibia Nikaragua. Pulau ini awalnya dijajah oleh Inggris, dan sebagian besar pulau ini memiliki lebih banyak kesamaan budaya dan dengan pengguna bahasa Inggris yang lebih besar dari pada mereka yang berada di daratan Nikaragua. Pulau ini tanpa memiliki jalan dan kendaraan bermotor, satu-satunya pilihan untuk berkeliling pulau ini dengan berjalan kaki. Terumbu karang di sekitarnya membuatnya menjadi tujuan populer untuk scuba diving dan snorkeling.

2. Rottnest Island Australia

Pulau Rottnest terletak di lepas pantai Australia Barat dekat kota Perth. Pulau ini dihuni oleh orang-orang Aborigin dari sekitar 30.000 tahun yang lalu, sampai naiknya permukaan air laut pulau terpisah dari daratan. Ketika Belanda mengeksplorasi pulau di abad ke-17 pulau itu tidak berpenghuni. Sekarang, pulau ini adalah tujuan wisata populer. Kegiatan yang dapat dilakukan meliputi berenang, snorkeling, memancing, berselancar, menyelam dan bersepeda. Mobil tidak diizinkan meskipun ada beberapa bus wisata yang berkunjung kesana.

3. Kadavu Fiji

Kadavu adalah pulau terbesar keempat di Fiji dan memiliki sekitar 10.000 penduduk. Beberapa sumber daya alam Kadavu termasuk hutan pegunungan dan air terjun, teluk dibatasi oleh terumbu karang dan hutan bakau yang menyediakan habitat bagi kehidupan liar dan berbagai macam burung, termasuk burung beo Kadavu. Pulau tak tersentuh dan alami ini membuatnya cocok untuk tujuan liburan yang menginginkan kehidupan terpencil. Jalan yang ada sangat sedikit di Kadavu dan transportasi utama yang digunakan adalah taksi perahu dan feri.

4. Hydra Yunani

Hydra merupakan salah satu Kepulauan Saronic di Yunani. Pulau ini sepatutnya merupakan salah satu tujuan perjalanan paling populer dari Athena. Pelabuhan Hydra memiliki lokasi indah di pelabuhan dalam, dengan rumah-rumah bercat putih di perbukitan di kedua sisi dari birunya laut. Transportasi bermotor dilarang di Hydra. Pusat kota cukup kecil untuk berkeliling dengan berjalan kaki sedangkan keledai, sepeda, dan taksi air menyediakan angkutan umum ke seluruh pulau.

5. Lamu Island Kenya

Pulau Lamu adalah bagian dari Kepulauan Lamu Kenya. Lamu Old Town, kota utama di pulau ini, adalah salah satu pemukiman tertua dan terbaik di Afrika Timur. Dibangun pada batu karang dan kayu bakau, fitur kota halaman dalam, beranda, dan pintu kayu yang diukir. Tidak ada jalan di pulau itu, hanya gang-gang dan jalan setapak, dan oleh karena itu, ada beberapa kendaraan bermotor di pulau itu. Warga beraktivitas dengan berjalan kaki atau dengan perahu, dan keledai digunakan untuk mengangkut barang.

6. Caye Caulker Belize

Caye Caulker adalah pulau karang kecil di lepas pantai Belize di Laut Karibia dan dapat diakses dengan taksi air berkecepatan tinggi atau pesawat kecil. Dalam beberapa tahun terakhir pulau itu telah menjadi tujuan populer untuk backpackers dan wisatawan lain untuk berwisata dengan harga murah, suasana yang santai, dan memiliki banyak restoran dan bar. Transportasi utama di pulau itu hanya berjalan. Jalur-jalur yang dapat di akses digambarkan dengan baik, dan untuk melintasi pulau itu memakan waktu sekitar 20 menit. Sepeda dan mobil golf juga bisa disewa.

7. Perhentian Islands Malaysia

Kepulauan Perhentian terletak di lepas pantai timur laut Malaysia tidak jauh dari perbatasan Thailand. Dua pulau utama adalah Perhentian Besar ("Big Perhentian") dan Perhentian Kecil ("Small Perhentian"). Kedua pulau memiliki pantai berpohon kelapa berpasir putih dan laut biru pirus. Scuba-diving, snorkeling, dan berenang merupakan kegiatan wisata paling populer di sini. Pada sebagian besar pantai, air dangkal dengan banyak sinar, sotong dan kakaktua. Selain berjalan, satu-satunya alat transportasi adalah taksi air.
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

 
VIVAblog © 2013 VIVAblog. Supported by Pasartiket